Minggu, 20 April 2014

Human Life Domains: Economy, Work, Politics, and The Modern World System

A. Ekonomi
1.Pengertian Ekonomi
Ekonomi berasal dari bahasa Yunani yaitu oikos yang berarti rumah tangga atau keluarga, sedangkan nomos berarti hukum, aturan, atau peraturan. Ekonomi merupakan ilmu sosial yang mempelajari kegiatan manusia yang berkaitan dengan konsumsi, distribusi, sampai produksi pada barang dan jasa.
Gambar 1
Berikut pengertian ekonomi menurut beberapa ahli:

a. Paul A. Samuelson mengartikan ekonomi adalah cara yang dilakukan manusia dengan kelompoknya yang memanfaatkan sumber-sumber untuk dijadikan komoditi (produksi), kemudian mendistribusikannya kepada masyarakat untuk dikonsumsi.

b. Hermawan Kertajaya mengartikan ekonomi adalah suatu keadaan dimana suatu sektor industri melekat padanya.

c. Mill J. S mengartikan ekonomi adalah ilmu pengetahuan praktek tentang penagihan dan pengeluaran.

d. Adam Smith mengartikan ekonomi adalah penyelidikan tentang sebab dan keadaan kekayaan suatu negara.
Gambar 2
2. Macam-macam sistem ekonomi
1.Sistem ekonomi tradisional
Suatu sistem yang berkembang Dalam suatu masyarakat yang berkaitan dengan perkembangan adat atau kebiasaan yang berkembang pada suatu daerah. Pada masyarakat kota mungkin perkembangannya sangat pesat jika kita ingin berbelanja kita tidak perlu dating ke took atau swalayan karena sudah bisa menggunakan internet yang digunakan sebagai media pemesanan suatu produk yang dibutuhkan. Sedangakan pada masyarakat desa masih banyak yang berbelanja ke pasar atau warung sederhana untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari dan masih sangat terasa unsure kealamian suatu ekonomi tradisionalnya.
2. Sistem ekonomi pasar
Suatu system yang berkembang didunia pemasaran yang dimulai dari memproduksi barang, disalurkan atau didistribusikan untuk sampai ke tangan konsumen. Dalam proses produksi suatu barang ada istilah ekonomi “mengeluarkan biaya sekecil mungkin untuk mendapatkan suatu laba yang sebesar-besarnya”.
Gambar 3
B.Pekerjaan
Pekerjaan dalam arti luas adalah aktivitas utama yang dilakukan oleh manusia. Dalam arti sempit, istilah pekerjaan digunakan untuk suatu tugas atau kerja yang menghasilkan uang bagi seseorang. Dalam pembicaraan sehari-hari istilah ini sering dianggap sinonim dengan profesi.
Gambar 4

Jika pada pengertian perusahaan unsure laba merupakan unsure mutlak, maka pada pengertian pekerjaan unsure laba tidak merupakan unsure mutlak. Jadi dasar perbuatan-perbuatan yang dilakukan bagi suatu pekarjaan itu tidak untuk mencari laba, tetapi misalnya atas dasar cinta ilmiah, perikemanusiaan, atau agama. Menurut pendapat Pemerintah Belanda Perncanaan Wetboek van Koophandel, pekerjaan itu perbuatan-perbuatan yang dilakukan tidak terputus-putus, secara terang-terangan dan dalam kedudukan tertentu. Jadi, laba tidak merupakan unsure mutlak. Menurut Polak pekerjaan itu dapat direncanakan sebelumnya dan dicatat meskipun tidak dicatat dalam pembukuan), tetapi memperhitumgkan laba-rugi.

C.Politik
Pengertian Politik secara umum yaitu sebuah tahapan dimana untuk membentuk atau membangun posisi-posisi kekuasaan didalam masyarakat yang berguna sebagai pengambil keputusan-keputusan yang terkait dengan kondisi masyarakat.

Gambar 5
Kata Politik ini berasal dari bahasa Yunani yaitu polis danteta. Arti dari kata polis sendiri yaitu kota/negara sedangkan untuk kata teta yaitu urusan.
Sehingga hakikat politik itu sendiri merupakan sebuah usaha untuk mengelola dan menata sistem pemerintahan untuk mewujudkan kepentingan atau cita-cita dari suatu Negara.
Pandangan dari para ahli terkait dengan politik.
1. Aristoteles
    Usaha yang ditempuh oleh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama.

2. Joice Mitchel
    Politik adalah pengambilan keputusan kolektif atau pembuatan kebijaksanaan umum untuk masyarakat seluruhnya.

3. Roger F. Soltau
    Bermacam-macam kegiatan yang menyangkut penentuan tujuan-tujuan dan pelaksanaan tujuan itu. Menurutnya politik membuat konsep-konsep pokok tentang negara (state), kekuasaan (power), pengambilan keputusan (decision marking), kebijaksanaan (policy of beleid), dan pembagian (distribution) atau alokasi (allocation).

4. Johan Kaspar Bluntchli
    Ilmu politik memerhatikan masalah kenagaraan yang mencakup paham, situasi, dan kondisi negara yang bersifat penting.

5. Hans Kelsen
    Dia mengatakan bahwa politik mempunyai dua arit, yaitu sebagai berikut.
a. Politik sebagai etik, yakni berkenaan dengan tujuan manusia atau individu agar tetap hidup secara sempurna.
b. Politik sebagai teknik, yakni berkenaan dengan cara (teknik) manusia atau individu untuk mencapai tujuan.

Jika dilihat secara Etimologis yaitu kata "politik" ini masih memiliki keterkaitan dengan kata-kata seperti "polisi" dan "kebijakan". Melihat kata "kebijakan" tadi maka "politik" berhubungan erat dengan perilaku-perilaku yang terkait dengan suatu pembuatan kebijakan. Sehingga "politisi" adalah orang yang mempelajari, menekuni, mempraktekkan perilaku-perilaku didalam politik tersebut.

Oleh karena itu secara garis besar definisi atau makna dari "POLITIK" ini adalah sebuah perilaku atau kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk mewujudkan kebijakan-kebijakan dalam tatanan Negara agar dapat merealisasikan cita-cita Negara sesungguhnya, sehingga mampu membangun dan membentuk Negara sesuai rules agar kebahagian bersama didalam masyarakat disebuah Negara tersebut lebih mudah tercapai.

D.Sistem Dunia Baru
Teori Sistem Dunia menurut Wallerstein, bahwa sistem dunia saat ini adalah kapitalisme global. Artinya dia menjelaskan bahwa negara dapat dibagi menjadi tiga kelompok negara yaitu negara pusat, setengah pinggiran dan pinggiran. Perbedaannya adalah kekuatan ekonomi dan politik dari masing-masing kelompok. Jelas yang paling kuat adalah negara-negara pusat. Kelompok negara-negara kuat, yakni negara-negara pusat, mengambil keuntungan lebih banyak ,karena kelompok ini bisa memanipulasikan sistem dunia sampai batas-batas tertentu. Selanjutnya, negara setengah pinggiran mengambil keuntungan dari negara-negara pinggiran yang merupakan pihak yang paling dieksplotir. Dinamika dari ketiga kelompok negara ini ditentukan oleh sistem dunia.
Gambar 6

Disamping itu, teori ini dapat dipakai untuk menjelaskan naiknya negara-negara industri baru dari posisinya sebagai negara pinggiran menjadi negara setengah pinggiran. Naiknya upah kerja di negara-negara pusat membuat negara-negara ini memberikan kesempatan pada beberapa negara yang sudah siap (dalam arti kesiapan teknologi, disiplin kerja,dll) untuk mengambil alih produksi barang-barang industri yang lebih sederhana. Dari  beberapa strategi tentang terjadinya proses kenaikan kelas yang digunakan oleh Wallerstein, penulis akan lebih mendalami membahas salah satu strategi yaitu terkait dengan kenaikan kelas yang terjadi melalui undangan. Hal ini terjadi karena perusahaan-perusahaan seperti perusahaan multinasional membutuhkan mitra usaha di negara-negara berkembang,karena macam-macam alasan.
Gambar 7

a. Asumsi
Berdasarkan kerangka teori yang telah dipaparkan diatas, maka penulis menarik jawaban sementara terhadap teori tersebut. Berdasarkan uraian yang dikemukakan di atas, maka asumsi yang dapat ditarik oleh penulis adalah:
1.Teori sistem dunia telah mampu memberikan penjelasan keberhasilan pembangunan ekonomi pada negara pinggiran dan semi pinggiran melalui sebuah strategi yang diungkapkan oleh Wallerstein.
2. Kapitalisme global ternyata tidak hanya merubah cara-cara produksi atau sistem ekonomi saja, namun juga memasuki segala aspek dalam kehidupan masyarakat, dari hubungan antar negara, bahkan sampai ke tingkat antar individu.
3.Hubungan ketiga negara yang telah dijelaskan Wallerstein, ternyata memberikan hubungan harmonis bagi negara yang dijadikan sebagai tujuan dalam menopang kehidupan yang mapan secara perekonomian.
4.Teori ini pada umumnya menjelaskan bahwa tidak ada negara yang mampu melepaskan diri dari ekonomi kapitalis yang mendunia. Kapitalisme yang pada awalnya hanyalah perubahan cara produksi dari produksi untuk dipakai ke produksi untuk dijual, telah  merambah jauh menjadi dibolehkannya pengembahan secara individualisme.

Sumber:
1. Diunduh pada tanggal 19 April 2014: http://satrianadotorg.wordpress.com/2012/06/23/pengertian-pekerjaan/
2. Diunduh pada tanggal 19 April 2014: http://beristatus.blogspot.com/2013/03/macam-macam-sistem-ekonomi-di-indonesia.html
3. Slide Binusmaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar